Powered By Blogger

Kamis, 14 Mei 2020

RAMADHAN PENUH BERKAH

MEMASUKI BABAK FINAL RAMADHAN
.
.
Saudaraku,
kita memasuki malam puncak dari malam-malam di bulan Ramadhan. Inilah babak Final! Prime Time yang harus kita manfaatkan ! Persiapkan diri anda! Ini adalah kelas akselerasi !
.
10 hari terakhir, diantara malam-malam tersebut ada satu malam dimana kita berkesempatan (jika berhasil) meraih pahala seperti beribadah selama 1000 bulan. Dalam firman Allah disebutkan,
.
“Lailatul Qadar itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadar: 3)
.
Dan untuk malam spesial ini, bukan saja pahala berlipat yang akan kita dapatkan, namun juga ampunan, ya ampunan dari dosa-dosa kita.
.
Sabda Nabi -sholllallahu ‘alaihi wa sallam- yang sangat terkenal:
“Barangsiapa yang menghidupkan malam lailatul qadr karena iman dan mengharapkan pahala, maka Allah ampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari)
.
Dengan demikian, tidak heran jika Aisyah -rodhiyallahu ‘anha- bertutur:
.
“Nabi -shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersungguh-sungguh dalam beribadah dengan kesungguhan yang tidak pernah terlihat di waktu-waktu yang lain.”
(HR. Muslim)
.
Renungkanlah…
Jika sosok sekaliber Nabi yang akan membuka pintu Surga pertama kali di hari kiamat masih mencari malam tersebut, lalu bagaimana dengan kita ?
.
Jika Kekasih Allah dan seseorang yang telah diampuni seluruh kekhilafannya masih mencari malam lailatul qadr, lalu apakah kita pantas santai-santai saja ?
.
Jika Seorang Nabi terbaik bangun untuk menghidupkan malam-malamnya, lalu kita membaca do’a tidur ?
.
Jika Rosul -shollallahu ‘alaihi wa sallam- sibuk membaca Alqur’an, lalu orang seperti kita sibuk nongkrong di luar ?
Lalu kita meremehkan ? ?
Sibuk menonton TV acara yang tidak bermanfaat ??
.
Saudaraku,
Ini 10 hari terakhir, jangan lengah ! Maksimalkanlah ! Usir rasa kantuk itu !
.
Ingatlah… inilah babak final bulan suci, dan ingatlah… kekalahan yang paling menyakitkan adalah kekalahan di sebuah partai final
.
Semoga ALLAH Swt memberikan taufiq untuk kita semua,
Selamat berjuang !!!
Bismillah.
.
Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri Lc,  حفظه الله تعالى
.
.
Ref: https://bbg-alilmu.com/archives/19470

Tidak ada komentar: